Tabloidbnn.info Kabupaten Kupang– Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena bersama Bupati Kupang Yosef Lede menghadiri acara pembukaan peringatan HUT RI Ke-80oleh Kementerian Pekerjaan Umum Satuan Kerja (Satker) Pelaksanaan Prasarana Strategis NTT, di halaman UPT sekaligus meresmikan Sekolah Rakyat di Kelurahan Naibonat, Jalan Timor Raya Km.37 Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, NTT hari Jumat (08/08/2025).
Acara berlangsung dengan hikmat dan dilakukan dialog bersama siswa dan guru Sekolah Rakyat Menengah Pertama 19 Kupang.
Gubernur NTT saat menyapa para Siswa dan Guru Sekolah Rakyat Menengah Pertama 19 Kupang mengajak para Siswa Sekolah Rakyat semangat dan berjuang meraih Cita-cita.
Meski Sekolah dan tinggal di Asrama, Gubernur NTT ingatkan para Siswa untuk Sungguh-sungguh belajar, menimba ilmu dan tidak mudah menyerah.
“Saya sejak SMP- SMA sudah sekolah di Asrama. Saya banyak belajar disiplin, semangat dan daya juang tinggi mengejar mimpi. Asrama membentuk diri saya menjadi pribadi yang kuat”,pesannya.
Bupati Kupang Yosef Lede mengucapkan terima kasih kepada Presiden RI, Prabowo Subianto karena atas gagasan beliau menghadirkan Sekolah Rakyat bagi Anak-anak dari kalangan miskin, dan miskin ekstrem menjadi salah satu solusi praktis untuk memutus mata rantai kemiskinan.
“Terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada bapak Presiden Prabowo Subianto dan juga Menteri Sosial RI yang telah menghadirkan Sekolah Rakyat Pertama di NTT ini”, ucapnya.
Dirinya menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Pekerjaan Umum, khususnya Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Strategis NTT, atas penyelenggaraan kegiatan yang melibatkan para Siswa dan Guru Sekolah Rakyat Menengah Pertama 19 Kupang, dengan mengusung tema “Perilaku hidup bersih dan sehat bersama siswa dan guru di Sekolah Rakyat”.
Sekolah Rakyat bukan sekadar institusi pendidikan alternatif, melainkan manifestasi nyata kehadiran Negara di tengah Masyarakat yang termarjinalkan.
“Kehadiran Sekolah Rakyat Menengah Pertama 19 Kupang patut di apresiasi. Seluruh fasilitas penunjang seperti asrama, ruang kelas, ruang guru, laboratorium, lapangan, perpustakaan, tempat ibadah, dapur dan ruang makan disediakan secara terpadu dalam satu kawasan sekolah”, pungkasnya.
Pemerintah telah menyediakan secara gratis agar bisa mengenyam Pendidikan yang layak dan pantas.
Dirinya mengingatkan para Siswa agar manfaatkan fasilitas ini dengan rasa syukur lewat belajar yang rajin, tekun dan disiplin serta menaati segala bentuk peraturan yang ditetapkan di sekolah.
Sementara Kepala Satker Pelaksanaan Prasarana strategis NTT Istiadi Nugroho, dalam laporannya mengatakan, pelaksanaan pembangunan Sekolah Rakyat Menengah Pertama 19 Kupang merupakan yang pertama di NTT. Sudah 1 (satu) bulan Siswa-siswi SRMP 19 berada di Sentra Efata.
“Kami jalankan amanah bapak Presiden Prabowo untuk bisa laksanakan tugas dalam menyiapkan infrastruktur Sekolah Rakyat. Dengan harapan Sekolah Rakyat ikut mewujudkan Indonesia Cerdas”, kata Istiado Nugroho
(*Mike).
