Tabloidbnn.info | Aceh Tamiang– Diguyur hujan lebat disertai angin kencang, mengakibatkan satu unit bangunan rumah warga tertimpa pohon dan talud (bangunan penahan tanah) mengalami roboh di Kampung Durian, kecamatan Rantau Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Tamiang. Minggu, (20 Juli 2025).
Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tamiang. Iman Suhery melalui pesan WhatsApp membenarkan hal tersebut terjadi pada pukul 15.10 WIB.
Robohnya talud dan tumbangnya pohon tersebut, akibat cuaca sangat ekstrem disertai angin kencang, dan telah evakuasi secara gotong royong oleh Tim Rescuer BPBD, Dinas Damkar dan Penyelamatan, Satgas SAR Aceh Tamiang, TNI/Polri serta Warga.
Beruntungnya, dalam insiden itu tidak ada korban jiwa. Hanya kerugian material saja, kata Bayu sapaan akrab Iman Suheri.
Akibat terjadinya cuaca ekstrem menyebabkan Pohon Tumbang menutupi akses jalan antar Desa di Kampung Durian Kecamatan Rantau.
Kemudian, Ada Juga Pohon Tumbang Yang Menimpa satu unit rumah warga di Kampung Durian Kecamatan Rantau dan Abrasi di bagian dinding penahan tanah tebing rumah Warga hingga menutupi akses jalan antar Desa di Kampung Bukit Suling Kecamatan Rantau, jelasya.
Iman mengatakan; Perlu adanya kajian dan tindak lanjut untuk Perbaikan beton penahan Tanah yang terkena abrasi sebagai antisipasi dan kemungkinan terjadinya ablasi susulan dikemudian hari.
Keluarga terdampak rumah tertimpa pohon bernama M. Rifa’i dan terimbas Abrasi Tebing Penahan Tanah yakni, Djunaidi warga Kampung Durian Kecamatan Rantau.
“Kita berharap adanya kajian mendalam terhadap pembangunan wilayah perbukitan di Aceh Tamiang ke depannya, hingga bisa meminimalisir bencana alam yang selalu mengintai wilayah ujung Timur, Aceh ini,” pungkanya.
