Tabloidbnn.info. Simalungun.PT Perkebunan Nusantara (PTPN IV) Regional II melalui kebun Padang Matinggi Peringati Nuzulul Qur’an 1446 H – 2025 M dan berikan santunan kepada anak yatim, pada hari Senin 17 Maret 2025 Pukul 20. 30 Wib, ba’da Sholat Isya.
Peringatan Nuzulul Qur’an di laksanakan di Masjid Alhidayah kebun Padang Matinggi dengan mengusung Thema ” Cinta Allah, Cinta Rasul, Cinta Islam, Cinta Alqur’an, Sebagai Pedoman Hidup dan Kunci Kemuliaan dunia dan Akhirat.”
Acara di awali dengan buka puasa bersama, Sholat Magrib berjamaah, dan memberikan santunan kepada anak yatim yang berada di sekitar kebun Padang Matinggi.
Setelah Sholat Isya dan Sholat Tarawih berjema’ah, acara dilanjutkan dengan pembacaan Ayat Suci Al’ Qur’an oleh Siti Khodijah Boru Damanik anak Karyawan Kebun Padang Matinggi.
Maneger Kebun Padang Matinggi Ir Suhery Mira Atmaja SH, MKn, dalam kata sambutannya menyampaikan bahwa Al Qur’an yang di turunkan Allah SWT kepada Baginda Rosullulah SAW merupakan pedoman umat Islam didunia untuk menuju akhirat yang kekal dan abadi.
Peringatan Nuzulul Qur’an yang kita peringati ini jangan hanya di laksanakan berulang sebagai rutinitas formal tanpa memberi efek dalam kehidupan kita sehari – hari, sebagai umat Islam baik secara personal maupun komunal ucap Ir Suhery Mira Atmaja SH, MKn.
“Tentu ini tidak sesuai dengan harapan dan pesan dari hikmah Nuzulul Qur’an itu sendiri.”
Diakhir sambutannya Maneger Kebun Padang Matinggi Ir Suhery Mira Atmaja SH,MKn, mengajak untuk mengambil hikmah dari Peringatan Nuzulul Qur’an itu sendiri tanpa melihat sekat waktu dan tempat, namun turunnya Al Qur’an ditunjukkan dengan esensinya, untuk kita amalkan dengan sebaik – baiknya papar Ir Suhery Mira Atmaja SH ,MKn Maneger Kebun Padang Matinggi.
Sedangkan Al Ustadz Kamsar dalam tausiahnya mengatakan, Baginda Rasullullah menerima wahyu Al Qur’an melalui perantara malaikat Jibril di gua Hira pada malam 17 Ramadhan di usia 40 Tahun.
Makna dari usia 40 tahun Allah SWT mengirimkan wahyu ke Baginda Rasullullah dengan alasan bahwa kehidupan seorang manusia menuju akhirat di awali dengan usia 40 tahun.
Apabila hidupnya sudah memasuki 40 tahun tidak mempedomani isi dari Al Qur’an maka hidupnya menuju akhirat akan sesat dan tergolong orang yang merugi, maka dari itu bilang Ustadz Kamsar pentinga bagi kita sebagai orang tua menanamkan kepada anak -anak kita untuk mencintai AlQur’an menuju kemuliyaan di dunia dan akhirat.
Kelak anak – anak yang sudah di tanamkan nilai – nilai AlQur’an du usia 40 tahun sudah menjalankan kehidupan spritual yang baik ujar Ustadz Kamsar mengakhiri tauysiahnya.
Acara di tutup dengan doa di pandu oleh Ustadz Muhdim.
Kamhar.
Turut hadir Maneger Kebun Padang Matinggi Ir Mira Atmaja SH, MKn, Ketua SPBun,IKBI, Korkam, Mandor dan Karyawan/ karyawati yang beragama Islam.