DPRK Mimika Minta Sipir Dipecat Akibat Membawa Narapidana Ketempat Hiburan Malam

  • Bagikan

Tabloidbnn.info. Timika. Tindakan oknum petugas pemasyarakatan (sipir) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Timika yang membawa narapidana keluar penjara untuk berkunjung ke tempat hiburan malam memicu kecaman keras.

Ketua Fraksi PBB yang juga Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Mimika, Herman Gafur menyoroti skandal memalukan ini.

Ia menilai tindakan petugas pemasyarakatan itu sebagai bentuk kecerobohan dan rendahnya moralitas petugas.

“Yang diharapkan, Lapas merupakan lembaga yang membina para narapidana untuk menjadi lebih baik. Namun, tindakan ini justru mengarahkan pada hal-hal yang tidak terpuji,” ucap Herman, Senin ( 30/6).

Gafur mengaku DPRK Mimika tidak akan tinggal diam dalam menyikapi skandal yang memalukan di Lapas Timika ini.

Dirinya telah mengambil langkah konkret dengan melaporkan pelanggaran serius ini kepada Komisi I DPRK Mimika untuk ditindaklanjuti.

Menurutnya, tindakan oknum petugas tersebut merupakan tamparan bagi fungsi pembinaan Lapas.

Lebih lanjut, politisi senior ini menuntut sanksi tegas bagi para oknum petugas yang terlibat.

“Para oknum petugas ini perlu ditindak tegas, diberikan sanksi tegas. Bila perlu, pemecatan,” katanya

Tuntutan ini bukan tanpa alasan, Herman mengungkapkan pelanggaran sudah kerap terjadi di Lapas Timika, menunjukkan adanya masalah sistemik atau kedisiplinan yang lemah.

Dirinya juga mendesak Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Republik Indonesia, khususnya perwakilan wilayah Papua, untuk segera mengambil langkah tegas.

“Hal seperti ini tidak boleh terjadi lagi. Kemenkumham harus turun tangan memastikan tata kelola dan pengawasan di Lapas Timika diperketat, serta memberikan efek jera,” pungkasnya. (moa)

Penulis: Redaksi/fpEditor: Redaksi
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *