Tabloidbnn.info. Pangakalan Bun, Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-33, Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Arut, menyelenggarakan Lomba Mancing Udang Galah di Pelabuhan Penyeberangan Sungai Kapitan, Kecamatan Kumai, Kotawaringin Barat Minggu 06/07/2025.
Mengusung tema Melestarikan Destinasi Wisata Kabupaten Kotawaringin Barat Kecamatan Kumai, kegiatan ini menjadi ajang menarik yang menyatukan hobi, semangat kebersamaan, serta promosi pariwisata lokal.
Direktur Perumdam Tirta Arut, Sapriansyah S.Sos menyampaikan rasa syukurnya atas antusiasme masyarakat. Sebanyak 109 tim turut berpartisipasi, dengan masing-masing tim terdiri dari tiga orang, sehingga total peserta mencapai 327 orang.
Ini adalah kali pertama kami mengadakan lomba mancing udang galah di Sungai Kapitan, dan sambutannya sungguh luar biasa,Tak hanya dari Kobar, peserta juga datang dari luar daerah seperti Kalimantan Barat (Kalbar) Kotawaringin Timur (Kotim) dan Lamandau, ungkap Sapriansyah kepada awak media.
Ia berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi agenda tahunan Perumdam Tirta Arut, dan menjadi daya tarik baru dalam pengembangan sektor pariwisata air di wilayah Kecamatan Kumai, yang juga dikenal sebagai pintu gerbang pelabuhan kapal laut, dan juga menuju ketaman Nasional Tanjung Puting.
Selain menjunjung sportivitas, panitia juga memastikan aspek keselamatan menjadi prioritas utama, Semua peserta dibekali peralatan seperti pelampung, dan lain sebagainya, dan pelaksanaan lomba memancing udang galah ini mendapat pengamanan dari Polairud dan TNI AL Kumai, terang Sapriansyah.
Keselamatan peserta adalah hal utama, Kami telah berkoordinasi dengan aparat keamanan, dan alhamdulillah kegiatan berjalan lancar tambah Sapriansyah.
Lebih lanjut kami mengimbau kepada seluruh peserta, agar tetap menjaga kebersihan sungai sebagai bentuk dukungan terhadap pelestarian lingkungan.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara BUMD dan masyarakat, dapat mendorong promosi wisata sekaligus mengangkat potensi lokal yang ada di daerah, tutup Sapriansyah.
