Tabloidbnn,info, Bartim – Pemerintah Kabupaten Barito Timur terus berinovasi dalam meningkatkan pelayanan publik di bidang perumahan. Melalui Dinas PUPR Perkim, sebuah inovasi digital berbasis peta diluncurkan untuk mempercepat dan mempermudah proses pengusulan bantuan rumah tidak layak huni (RTLH) oleh pemerintah desa.
Kepala Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Dinas PUPR Perkim Barito Timur, Yerikho Y Hasayangan, memperkenalkan sistem Website RTLH dalam kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis pengelolaan data RTLH yang digelar di Aula Kantor Camat Awang, Jumat (17/10/2025). Kegiatan ini dihadiri perwakilan pemerintah desa dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) se-Kecamatan Awang.
“Website RTLH merupakan sistem informasi berbasis web yang memanfaatkan teknologi Geographic Information System (GIS) untuk mengelola dan menampilkan data rumah tidak layak huni secara akurat. Sistem ini dilengkapi foto rumah, status kepemilikan tanah, serta identitas calon penerima bantuan,” jelas Yerikho.
Ia menambahkan, dengan adanya sistem digital ini, proses pengumpulan dan validasi data penerima manfaat menjadi lebih transparan, cepat, dan efisien. Pemerintah desa dapat langsung menginput data calon penerima bantuan tanpa melalui proses manual yang selama ini memakan waktu.
Sistem ini juga memiliki fitur pemetaan interaktif yang menampilkan titik lokasi rumah warga, kondisi bangunan, status verifikasi, serta dokumentasi foto sebelum dan sesudah perbaikan. “Kami berharap inovasi ini bisa membantu pemerintah daerah dalam merencanakan dan mengevaluasi program rehabilitasi rumah warga secara lebih efektif. Perencanaan yang baik harus didasari oleh data yang akurat,” tegas Yerikho.
Sementara itu, Camat Awang Fernando yang membuka kegiatan sosialisasi tersebut menyambut baik inovasi digital ini. Menurutnya, penerapan WebGIS RTLH akan memangkas birokrasi pengusulan bantuan yang sebelumnya dilakukan secara manual.
“Ke depan, pengusulan rehabilitasi rumah tidak layak huni tidak perlu lagi membuat berkas dan mengantarkannya ke dinas. Semua bisa langsung diinput melalui website,” ujar Fernando.
Selain mengapresiasi langkah progresif Dinas PUPR Perkim, Fernando juga menyampaikan usulan perbaikan infrastruktur di wilayahnya. “Kami titipkan juga usulan untuk memperbaiki dua jembatan rusak, masing-masing di RT 01 Desa Didi dan RT 02 Desa Bangkirayen. Meski tahun anggaran hampir berakhir, semoga masih ada alokasi dana untuk perbaikan,” harapnya.
Fernando menilai, sistem pelaporan seperti Website RTLH ini dapat dikembangkan lebih luas untuk menangani berbagai permasalahan infrastruktur. “Kalau sistem seperti ini juga diterapkan untuk jalan dan jembatan, tentu penanganan di lapangan akan lebih cepat dan terukur,” tandasnya.
Dengan hadirnya Website RTLH, Pemkab Barito Timur menunjukkan komitmennya untuk memperkuat transparansi, mempercepat layanan, dan meningkatkan efektivitas program perumahan bagi masyarakat kurang mampu. ( td /az )