Tabloidbnn.info – Tabalong, Kalsel – Kapolres Tabalong AKBP Wahyu Ismoyo J, S.I.K., M.H., M.Tr.Opsla. melalui Kasi Humas Polres Tabalong Iptu Joko Sutrisno menjelaskan nasib naas pada Minggu malam, (16/11/2025), dialami MH(43) warga desa Puain Kiwa, kecamatan Tanjung, Tabalong, karena harus mendapat 7 mata luka akibat tebasan parang.
Pelaku merupakan adik kandung korban yaitu IR(33) yang tinggal 1 rumah bersama kedua orangtua mereka.
Dari keterangan saksi, sebelum kejadian korban diduga mengalami depresi akibat ditinggal pergi oleh istrinya hingga membuat emosi korban tidak terkontrol dan sering membuat keributan baik dengan keluarga maupun orangtuanya.
Sesaat sebelum terjadi tindak pidana penganiayaan dengan pemberatan tersebut, korban tiba tiba mengamuk dengan membawa linggis ke kamar pelaku, dan pelaku yang sebelumnya telah menyiapkan senjata tajam jenis parang kemudian melawan dan menebas korban berulang kali hingga korban’ terjatuh.
Dalam kondisi masih sadarkan diri kemudian korban dilarikan ke RSUD H. Badaruddin Kasim Maburai untuk mendapatkan perawatan medis.
Hasil pemeriksaan medis, korban mengalami luka robek diwajah, luka robek dipelipis kanan, luka terbuka dibahu kanan, luka robek dilengan bawah kiri, luka robek dijari telunjuk, luka robek dipergelangan tangan kiri, dan luka robek dijari telunjuk kanan.
Untuk proses hukum lebih lanjut Pelaku sudah diamankan di Polsek Tanjung beserta barang bukti yang disita berupa 1 bilah parang, 1 buah linggis dan pakaian korban, pungkas Iptu Joko Sutrisno. (Hapase)
