Tabloidbnn.Info | Banda Aceh – Syarikat Islam Leaders Forum (SILF) yang digagas oleh Pimpinan Wilayah Syarikat Islam Aceh akan menggelar sebuah lokakarya akbar bertema “Mengkaji dari Ragam Persepsi: Sang Pejuang Sejati Adalah Sosok Negarawan yang Tanpa Perhatian yang Layak, Tokoh Agama, Pendidikan Abu Daoed Beureueh”.
Acara ini akan dilangsungkan pada Kamis, 10 Juli 2025 di Anjong Mon Mata, Banda Aceh.
Presiden SILF, Mismaruddin Sofyan, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan upaya penting untuk menggali lebih dalam kontribusi besar Abu Daoed Beureueh dalam sejarah perjuangan, pendidikan, dan keagamaan di Aceh serta Indonesia.
“Kami sangat antusias menggelar lokakarya ini sebagai upaya memahami lebih utuh warisan dan kontribusi Abu Daoed Beureueh bagi bangsa,” Ujarmya Mismaruddin, Senin, Juli 2025 pada awak media ini.
Seperti di ketahui, Sosok Abu Daoed Beureueh dikenal sebagai tokoh kompleks yang berperan sebagai pejuang kemerdekaan, negarawan, ulama, dan pendidik. Namun kontribusinya dinilai belum mendapatkan perhatian yang layak dari publik maupun negara.
Dalam sejarahnya, Abu Daoed Beureueh juga memiliki hubungan erat dengan Syarikat Islam di Aceh. Beliau pernah menjabat sebagai Ketua Syarikat Islam dan berperan penting dalam perjuangan kemerdekaan. Organisasi ini kala itu tidak hanya bergerak di bidang dakwah dan pendidikan, namun turut menjadi motor penggerak perlawanan terhadap penjajahan, serta menjadi pilar dalam menanamkan semangat nasionalisme dan nilai-nilai keislaman.
Lokakarya ini akan menghadirkan sejumlah tokoh nasional dan akademisi sebagai narasumber. Menteri Koordinator Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan RI, Prof. Dr. Yusril Ihza Mahendra, S.H., M.H., akan hadir sebagai Keynote Speaker. Pemateri utama adalah Prof. Dr. Tgk. Hasanuddin Yusuf Adan, MCK., M.A., dengan Prof. Dr. Apridar, S.E., M.Si. sebagai moderator diskusi.
Sementara itu Sekretaris Tim Pelaksana Lokakarya, Fikri Haikal atau yang akrab disapa Aboen, memastikan seluruh persiapan di lokasi acara telah rampung.
“Semua aspek logistik sudah siap. Semoga acara ini sukses dan memberikan manfaat besar bagi rakyat Aceh,” Sambungnya.
Fikri juga mengajak seluruh elemen masyarakat, mulai dari akademisi, sejarawan, tokoh masyarakat hingga generasi muda untuk hadir dan berpartisipasi dalam kegiatan ini.
SILF berharap, melalui lokakarya ini akan lahir pemahaman baru serta penghargaan yang lebih dalam terhadap sosok Abu Daoed Beureueh, sekaligus menginspirasi masyarakat untuk meneladani semangat juangnya dalam membela agama, bangsa, dan negara (Mz)
