169 JCH Aceh Tamiang Ikut Bimbingan Manasik Haji, Lima Narasumber Turut Dihadirkan

  • Bagikan

Tabloidbnn.info | Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Aceh Tamiang menggelar Bimbingan Manasik Haji Tahun 2025 M / 1446 H tingkat Kabupaten bertempat di Aula Al-Ikhwan Kantor Kemenag setempat pada Minggu 13 April 2025.

Bimbingan Manasik Haji tersebut turut menghadiri narasumber dari petugas kloter BTJ 07 Provinsi Aceh yaitu H. Anwar Padli, S.Ag, Kakankemenag Aceh Tamiang sekaligus Ketua Kloter, Dr. H. Akhyar Mohd. Ali, S.Ag., M.Ag sebagai PHD Pembimbing Ibadah, Dr. H. Muhammad Suhaili Sufyan, Lc., MA sebagai Pembimbing Ibadah, Dr. Irwan Saputra, S.Kep, MKM sebagai PHD Layanan Umum, Ners. T. Sri Maidawati, S.Kep sebagai TKH Perawat, dan Ners. Ira Rizqana, M.Kep sebagai PHD Kesehatan.

Disela-sela kegiatan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tamiang, H. Anwar Padli S.Ag dalam arahannya memperkenalkan petugas kloter BTJ 07 kepada para jemaah haji Aceh Tamiang dan berpesan untuk tetap menjaga kesehatan menjelang keberangkatan dan setelah keberangkatan.

Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti oleh sebanyak 169 Calon Jemaah Haji (JCH), terdiri dari 65 jemaah laki-laki dan 104 jemaah perempuan.

Selain itu, dari 169 jamaah calon haji tersebut, tercatat jemaah tertua berusia 91 tahun, sementara usia termuda 21 tahun, terang Anwar Padli.

Kegiatan Bimbingan Manasik Haji ini dilaksanakan selama dua hari, mulai tanggal 12 hingga 13 April 2025 dan sebelumnya telah dibuka secara resmi oleh Bupati Aceh Tamiang, Irjen. Pol (P). Drs. Armia Pahmi, MH pada Sabtu, 12 April 2025.

Sementara itu, H Akhyar sebagai PHD Pembimbing Ibadah Haji dalam sambutannya menyampaikan agar para jamaah haji untuk dapat memanfaatkan waktu sebelum keberangkatan bertaubat kepada Allah SWT, karena haji mabrur dimulai dari sebelum keberangkatan, selama haji dan sesudah haji, sebutnya.

Ia juga berharap semoga para jamaah diberikan kesehatan, menjadi haji mabrur dan keluarga yang ditinggalkan tetap sehat dan bisa menyusul ke tanah suci.

Hal yang sama disampaikan oleh T. Sri yang juga sebagai narasumber pada kegiatan tersebut menyampaikan pesannya agar para jamaah haji sekalian untuk menjaga kesehatan, menjaga kebugaran dan melatih fisik dengan cara berjalan santai.

Ia juga menyarankan agar para jamaah untuk minum dimanapun berada, sedikitnya 1 jam 200 cc agar tidak kekurangan cairan serta membawa APD lengkap dan istirahat yang cukup selama 6-8 jam”, pesannya.

Hal senada juga disampaikan oleh Irwan agar para jamaah untuk mempersiapkan diri menjadi orang yang taat, dan kesiapan mental yang baik serta bentuklah kebiasaan terbaik

“Mental yang baik akan membentuk fisik yang baik dan kebiasaan yang baik akan membentuk karakter pribadi pada kehidupan sehari-hari’, ujar Irwan.

Selanjutnya, Ira Rizqana dalam arahannya menyampaikan untuk menyiapkan fisik dan mental yang kuat selama di tanah suci.

“Ketika mental tidak siap maka akan berpengaruh ke fisik kita, maka minum dan habiskan makanan yang disediakan selama disana”, pesan Ira.

Kemudian M Suhaili, yang juga sebagai pembimbing ibadah menjelaskan bahwa ketika di tanah suci, status kita menjadi tamu Allah, maka sebelum menjadi tamu Allah harus persiapkan diri menjadi hamba Allah.

“Tidak berbicara pornografi, tidak berbicara yang tidak benar, tidak berbicara debat yang mencari pembenaran selama di tanah suci dan sebelum berangkat selesaikan urusan yang belum selesai di tanah air agar kita merasa tenang serta jangan pernah berhenti berdoa kepada Allah SWT untuk membantu sempurnakan ibadah kita selama melaksanakan ibadah haji”, harap M Suhaili.

Kegiatan bimbingan manasik ini menjadi salah satu bagian penting dalam upaya pembinaan dan pendampingan kepada para calon jamaah, agar mereka dapat melaksanakan ibadah haji secara mandiri, khusyuk, dan sesuai tuntunan syariat.

Penulis: Abdul Karim
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *