Tabloidbnn.info. Sofifi. Tanggal 21 Maret 2025, Pukul 08.00 WIT bertempat di Mapolda Maluku Utara, Kapolda Maluku Utara Brigjen Pol Drs. Waris Agono, M.Si tiba di Mapolda Malut disambut dengan Tarian Soya-Soya dilanjutkan Jajar Hormat oleh Perwira Polda Maluku Utara.
Adapun yang hadir dalam Upacara Serah Terima Jabatan adalah :
* Kapolda Maluku Utara yang lama, Irjen Pol Midi Siswoko, S.IK yang saat ini menjabat Gubernur Akpol;
* Wakapolda Maluku Utara, Brigjen Pol Stephen M. Napiun S.IK, SH, M.Hum;
* Irwasda Polda Maluku Utara, KBP Ramon Ashari Ginting S.IK;
* Karorena Polda Maluku Utara, KBP Welly Abdillah S.IK, SH, MH
* Karoops Polda Maluku Utara, KBP Monang Maradu Zohir Simanjuntak, S.IK;
* Karo SDM Polda Maluku Utara, KBP Ali Wardana, S.IK, SH, MM;
* Karo Log Polda Maluku Utara, KBP Bonny Djianto, S.IK;
* Kabid Propam, KBP Hery Purnomo, S.IK;
* Kabidkum Polda Maluku Utara, KBP Rudi Rumantoro S.IK, SH, M.Si;
* Kabid Humas Polda Maluku Utara, KBP Bambang Suharyono S.IK MH;
* Dansat Brimob Polda Maluku Utara, KBP Suhendro S.IK;
* Kabid TIK, KBP William Asnandar Simanjuntak, S.IK, MH;
* Dir Polairud Polda Maluku Utara, KBP Ashari Juanda S.IK;
* Para Kapolres di jajaran Polda Maluku Utara;
* Para Pama Polda.
Acara kemudian dilanjutkan dengan Upacara Serah Terima Jabatan dari Kapolda yang lama, Irjen Pol Midi Siswoko, S.IK yang saat ini telah menjabat sebagai Gubernur Akpol kepada Kapolda yang baru, Brigjen Pol. Drs. Waris Agono, S.IK
Irjen Pol Midi Siswoko S.IK, dalam sambutannya mengatakan,
“Selama 2 tahun 5 bulan Saya menjalankan amanah sebagai Kapolda Maluku Utara, Saya dapat merasakan bagaimana kebahagiaan itu tumbuh dari kekayaan kultur dan budaya serta pengalaman tugas yang berkesan. Semua itu tentunya, berkat dukungan Anggota yang berintegritas tinggi loyal dan kompak. Sehingga patut Saya ucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya”, tuturnya.
“Untuk itu, kepada anggota yang sudah bekerja keras dengan membangun semangat profesionalitas dalam bekerja Saya perlu memberikan acungan jempol”.
Selanjutnya, kepada Kapolda yang baru, Brigjen Pol Drs. Waris Aguno M.Si yang akan melanjutkan Tongkat Estafet ini, Saya perlu memberikan ucapan sekaligus dorongan motivasi, Selamat Menjalankan Tugas dan Tanggung Jawab yang diberikan oleh Negara.
“Saya yakin, bahwa Bapak adalah sosok yang tepat untuk memajukan Polda Maluku Utara. Saya berharap Bapak dapat mengantarkan satuan ini ke arah yang terbaik dalam empat pilar utama yaitu : (1) Pilar Organisasi yang mumpuni; (2) Pilar Operasional Efisien dan Efektif; (3) Pilar Pelayanan Publik yang Terintegrasi; dan (4) Pilar Pengawasan sebagai dasar Akuntabilitas dengan Pondasi empat pilar yang kokoh”.
“Sayapun yakin dan percaya bahwa Polda Maluku Utara mampu menjadi institusi yang unggul dalam menjaga stabilitas keamanan serta memberikan pelayanan yang transparan dan berkeadilan bagi masyarakat”.
Selanjutnya, Kapolda Maluku Utara, Brigjen Pol Drs. Waris Agono, M.Si dalam sambutannya mengatakan,
“Saya menyadari bahwa jalan yang telah ditempuh oleh Kapolda terdahulu Saya, Irjend Pol. Midi Siswoko, S.IK adalah jejak pengabdian yang luar biasa penuh dedikasi dan komitmen, Saya bertekad akan melanjutkan untuk membangun pondasi yang telah dibangun dan menjalankan dengan baik dan akan berupaya memberikan inovasi yang dapat membangun kesatuan yang sama-sama kita cintai ini”
“Saat ini Polri dihadapkan dengan kepercayaan publik yang menuntut adanya transparansi dan profesionalisme di setiap langkah tugas kita. Oleh karena itu, Saya mengajak segenap jajaran Polda Maluku Utara untuk bersama-sama menjaga integritas kompetensi, meningkatkan disiplin, memperkuat pelayanan yang berkeadilan, membangun kepercayaan publik dengan upaya transparansi”
“Saya yakin dan percaya masyarakat akan percaya kepada institusi yang sama-sama kita banggakan ini, Membangun kepercayaan publik bukanlah hal yang mudah maka dengan upaya transparansi dan konsistensi kita berharap selalu bersinergi dengan seluruh jajaran dengan melalui jalur komunikasi yang efektif dan koordinasi sehingga melahirkan kolaborasi yang kuat”, ujarnya.
“Proses pembangunan nasional dalam rangka percapaian pembangunan Nasional oleh Presiden Republik Indonesia membutuhkan pelayanan prima dengan pendekatan yang humanis sehingga tetap dapat bergandengan tangan dengan masyarakat.
.