DPAD Aceh Tamiang Gelar Bimbingan Teknis Membaca Nyaring

  • Bagikan

Tabloidbnn.info | Aceh Tamiang – Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Membaca Nyaring bagi para guru, pustakawan, pegiat literasi, dan orang tua, sebagai suatu investasi budaya literasi sejak usia dini.

Kegiatan Bimtek yang dimaksud dibuka langsung oleh Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesra Setdakab Aceh Tamiang, Muslizar, S.Pd, MM, bertempat di aula SKB Kecamatan Karang Baru Kabupaten setempat, Rabu, (30/4/25).

Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Aceh Tamiang, Fadhil Luk Tahir melalui Kasubbag Program dan Keuangan, Dwi Dharma Putra kepada tabloidbnn.info mengatakan bahwa dilaksanakannya kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan minat baca sejak dini, bagi para pendidik, pustakawan, pegiat literasi, dan orang tua.

Selain itu juga untuk meningkatkan kemampuan mendengar, dan memberikan manfaat edukatif bagi peserta lintas latar belakang, kata Dwi.

Ditengah perkembangan ekonomi dan tekhnologi, Bimtek Teknis Membaca Nyaring tentu sangat penting untuk mempengaruhi minat baca terhadap orang dewasa dan orang tua agar bisa ditekankan hingga ke tingkat anak-anak.

Ia juga menjelaskan bahwa saat ini, banyak orang dewasa yang lebih tertarik menonton YouTube dan bermain aplikasi Facebook,Twitter dan Instagram.

Dijelaskannya, dalam kegiatan ini turut melibatkan 150 orang peserta mulai para guru, pustakawan, pegiat literasi, dan orang tua, ungkap Dwi Darma Putra seraya menambahkan bahwa kegiatan ini sebagai sarana untuk memperkenalkan dan mengajarkan nilai-nilai budaya untuk diterapkan kepada generasi muda.

Sebelumnya, Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesra Setdakab Aceh Tamiang, Muslizar, menekankan pentingnya budaya membaca sebagai dasar pembentukan karakter dan sumber pengetahuan yang mendukung arah pembangunan daerah.

Pembinaan ilmu dimulai dari keluarga. Dari kebiasaan kecil membaca di rumah, kita harapkan lahir generasi yang cerdas dan peduli masa depan.

Ditambahkannya bahwa ilmu dan pengalaman dari narasumber nantinya dapat diterapkan di keluarga masing-masing,” harap Muslizar mengakhiri.

Penulis: Abdul Karim
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *