Tabloidbnn.info. Timika. Awalnya uji coba menanam Padi Pulut Hitam di lahan yang luasnya hanya 35 x 25 m², pada Pekarangan Rumah yang terletak di RT 02 Kampung Nawaripi.
Marlina Lis, wanita asal NTT, memulai dengan membawa Bibit Padi Pulut Hitam dari kampungnya, seberat 1,5 kg.
Tiga bulan setelah padi ditanam, ternyata dalam Panen Pertama, dapat menghasilkan hasil panen sebanyak 75 Kg.
Pada Panen Kedua, Bibit ditanam lagi sebanyak 8 kg dan setelah panen menghasilkan 300 kg.
Selanjutnya, pada Panen Ketiga, bibit kembali ditanam sebanyak 10 kg, dan setelah panen menghasilkan 480 kg.
Melihat peningkatan hasil panen ini, Babinportdirga Serka Kasimirus Anitu dan Zion Magdalena Silalahi mengarahkan ibu Marlina untuk membentuk Kelompok Tani, karena kebetulan mereka mempunyai sebidang lahan di Jalan Nusantara Nawaripi, seluas 180 x 25 meter².
Tanggal 5 Februari 2025, terbentuklah 2 Kelompok Tani Mandiri, yaitu : 1) Kelompok Tani Mandiri Menuju Makmur untuk ibu-ibu dan 2) Kelompok Tani Mandiri menuju Sehat untuk Kaum Anak Muda.
Mereka tetap mempertahankan Tanaman Padi Pulut Hitam dan Beras Merah.
Tanggal 12 Februari 2025, Dinas Pertanian Kabupaten Mimika, memberikan Bantuan Pupuk sebanyak :
1. 80 Zak Dolomit,
2. 4 Zak Vondsca,
3. 4 Zak Mutiara, dan
4. 2 Zak NPK, ditambah dengan obat-obatan untuk tanaman.
Penanaman selanjutnya, Dinas Pertanian menganjurkan untuk menanam Padi Gogo di lahan seluas 180 x 25 meter², dan di tanam juga Padi Beras merah dan Pulut Hitam.
Menurut Dinas Pertanian, baru ada Kelompok Tani yang dua ini yang membudidayakan Tanaman Padi Pulut Hitam di kabupaten Mimika, karena itu, perlu dibina dan dipertahankan serta ditingkatkan.
Semoga Kelompok Tani Mandiri menuju Makmur dan Kelompok Tani menuju Sehat, dapat menjadi contoh untuk diikuti Kelompok Tani lainnya yang menanam padi.
“Kelompok Tani kami ini adalah Kelompok Tani yang Mandiri, tidak ada campur tangan pihak lain kecuali Dinas Pertanian dan kami pertegas bahwa lokasi kami berdiri di lahan sendiri dan bukan diareal BUMDes Nawaripi”, tegas ibu Marlina.
Menutup perbincangannya, Ibu marlina menegaskan,
“Bahwa apa yang kami lakukan ini adalah bagian dari komitmen kami untuk mendukung Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati Mimika, Membangun Dari Kampung Menuju Gerbang Emas”, tuturnya
