Banjir Murung Raya Meluas, 3 Kecamatan dan 12 Desa serta Ratusan Rumah Warga Terendam

  • Bagikan

Tabloidbnn.info.Palangkaraya, Banjir di Urung Raya (Mura) Kalteng meluas, Ketiga Kecamatan, dan 12 Desa, dari sebelumnya hanya 6 Desa terdampak Banjir, Sabtu 19/04/2025

Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran (BPB-PK) Kalimantan Tengah mencatat, per 15 April 2025 banjir merendam 3 Kecamatan di Murung Raya, yakni : (1) Kecamatan Seribu Riam, yang menimpa 2 Desa terendam; (2) Sumber Barito, yang menimpa 3 Desa atau Kelurahan; serta (3) Laung Tuhup yang menimpa 1 Kelurahan

Banjir kemudian meluas pada tanggal 16 April 2025 kemarin. Berdasarkan data yang diperoleh terdapat 12 Desa yang diterjang banjir.
Adapun Desa-desa itu tersebar di Kecamatan Murung, Sumber Barito dan Permata Intan

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, BPB-PK Kalimantan Tengah, Alpius Patanan juga mengungkapkan bahwa, “Titik banjir terbanyak berada di Kecamatan Murung yang terdiri dari 7 Kelurahan atau Desa yang terendam, dengan tinggi permukaan air sekira 50-150 senti meter”

“Sedangkan di Kecamatan Sumber Barito, terdapat dua titik banjir. Kemudian di Kecamatan Permata Intan terdapat 3 Kelurahan atau Desa yang terendam”, ujar Alpius

“Sebanyak 552 jiwa saat ini terdampak banjir, antara lain Kecamatan Sumber Barito, untuk yang Kecamatan lainnya saat ini masih mengumpulkan datanya”, ujar Alpius

Untuk diketahui, Banjir di Murung Raya ini merupakan yang keenam kalinya terjadi sepanjang t
Tahun 2025 dan Bencana Banjir ini membuat ratusan rumah warga terdampak terendam

“Murung Raya, bukan satu-satunya daerah yang diterjang banjir berulang, kondisi di Barito Selatan bahkan lebih parah saat ini. Sebanyak 53.699 jiwa terdampak banjir”, ungkap Alpius

Ia juga mengungkapkan, bahwa Banjir di Barito Selatan tersebar di 5 Kecamatan dan 44 Desa dan Kelurahan, dengan tinggi permukaan air paling tinggi adalah 130 senti meter

“Berdasarkan Data Pusdalops BPB-PK Kalteng, per tanggal 17 April 2025, 5 Kabupaten masih terendam banjir, diantaranya Barito Selatan, Kapuas, Murung Raya, Barito Utara dan Katingan”, papar Alpius

Alpius menyebutkan, pihaknya masih belum mendapatkan Laporan Terbaru secara resmi dari beberapa Kabupaten terkait penerapan status tanggap darurat banjir, tutup Alpius

.

Penulis: Gusti AhyarEditor: Adri Rumbou
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *