Kelangkaan dan Tekan Harga, Pemkab Barito Timur Gelar Operasi Pasar Gas Elpiji

  • Bagikan

Tabloidbnn,info, Barito Timur.  – Kelangkaan dan kenaikan harga gas elpiji, Pemerintah kabupaten Barito Timur menggelar operasi pasar gas elpiji subsidi 3 kg dan gas non subsidi 5 kg serta 12 kg, di halaman Kantor Kecamatan Dusun Timur rabu 19 Februari 2025.

Pada operasi pasar tersebut nampak antusias warga karena sebelumnya gas elpiji 3 kg khususnya sempat dalam keadaan walaupun ada harganya cukup tinggi hingga mencapai 35.000 bahkan hingga 40.000 rupiah.

Melalui Asisten I Setda Bartim, Ari Panan P. Lelu kepada awak media saat diwawancarai terkait kelangkaan gas elpiji mengatakan, pihaknya membuka kegiatan penyaluran gas elpiji di Kecamatan Dusun Timur, setelah melakukan operasi pasar dan pembahasan data penerima gas bersubsidi saat kegiatan Musrenbang.

“Ada beberapa warga yang kita libatkan khususnya untuk yang penerima subsidi gas 3 kilogram. Jadi untuk gas 3 kilogram sudah kita mintakan data di masing-masing desa melewati Musrenbang kemarin,” ucap Ari Panan, Tamiang Layang, Rabu (19/02/2025).

Ari Panan juga menjelaskan bahwa untuk gas non subsidi dengan berat 5-12 kilogram, warga masyarakat bebas membeli dan dianjurkan untuk Pegawai Negeri Sipil atau masyarakat dengan kategori mampu.

“Dengan adanya kegiatan ini, saya melihat antusias warga. Dan ini akan terus berlanjut, kemungkinan esok kita laksanakan di kecamatan Dusun Tengah,” ungkapnya.

Ini sebagai bahan kita saja, lanjut Ari Panan menjelaskan. Nanti Minggu depan kita melaksanakan rapat dengan melibatkan agen dan pangkalan.

“Kedepannya kita harapkan ini semua bisa kita tertibkan dan harga sesuai juga barangnya tersedia di kabupaten Barito Timur, harapnya.

Menurut Ari Panan, kelangkaan gas elpiji harus dilakukan pengawasan agar kesinambungan penerima gas bersubsidi tepat sasaran.

“Kelangkaan gas selama ini mungkin bisa diantisipasi. Dengan kegiatan ini kita melihat situasi dan kondisi seperti apa, hingga suatu saat nanti kita bersama memutuskan kesimpulan untuk penyelesaiannya,” pungkasnya.

Adapun harga gas elpiji yang disalurkan dalam kegiatan tersebut sebagai berikut:
Berat 12 kg Rp.739.000,- beli tabung dan isi kalo beli isi Rp.200.000,-
tersedia 50 tabung.

Untuk berat 5,5 kg Rp.400.000,- isi dan tabung, kalo beli isi Rp.98.000,-
tersedia 150 tabung.

Sedangkan dengan berat 3 kg Rp.19.500,- isi ulang. 560 sudah terdata penerima.(td/af)

Penulis: Tamiati Dewi/afEditor: Zion Magdalena Silalahi
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *