Pemberitaan Hoaks Lapas Labuhan Ruku: Ketua MIO Batu Bara Kecam Media Lokal, Minta Klarifikasi Resmi

  • Bagikan

Tabloidbnn.info. Batu Bara | Ketua Dewan Pembinaan Media Independen Online (MIO) Kabupaten Batu Bara, Rahmat Hidayat, melontarkan kecaman keras terhadap pemberitaan salah satu media lokal yang mengaitkan Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku dengan aktivitas ilegal, seperti perjudian (lodes), peredaran narkoba, dan akses bebas handphone. Rahmat menilai pemberitaan tersebut tidak berdasar dan menyesatkan publik.

Ketidakakuratan berita tersebut, menurut Rahmat, terlihat jelas dari penggunaan foto Lapas yang sudah usang. Foto yang digunakan dalam pemberitaan tersebut ternyata diunduh dari Google dan bukan merupakan foto terkini Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku. Hal ini menunjukkan kurangnya ketelitian dan verifikasi faktual dari pihak media sebelum mempublikasikan berita.

Lebih lanjut, Rahmat Hidayat menyoroti narasi berita yang cenderung mengarahkan opini pembaca tanpa adanya konfirmasi terlebih dahulu kepada pihak Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku. Ia menilai pendekatan jurnalistik yang demikian sangat tidak profesional dan berpotensi menimbulkan keresahan di masyarakat. Pemberitaan yang tidak berimbang dan cenderung sensasional, menurutnya, dapat merusak reputasi Lapas dan merugikan pihak-pihak yang terkait.

“Kami sangat menyayangkan pemberitaan yang tidak bertanggung jawab ini,” tegas Rahmat Hidayat. “Media seharusnya menjalankan perannya sebagai pengawas dengan mengedepankan prinsip jurnalistik yang baik, termasuk verifikasi faktual dan konfirmasi kepada pihak-pihak terkait sebelum mempublikasikan berita.”

Rahmat Hidayat juga berharap Kepala Kantor Wilayah Ditjenpas Sumatera Utara, Yudi Suseno, tidak terpengaruh oleh pemberitaan yang cenderung mengarahkan opini tersebut. Ia meminta agar Yudi Suseno melakukan klarifikasi lebih lanjut kepada pihak Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku untuk memastikan kebenaran informasi yang beredar. Klarifikasi resmi dari pihak berwenang, menurutnya, sangat penting untuk meluruskan informasi yang keliru dan mencegah penyebaran hoaks lebih lanjut.

Ke depan, Rahmat Hidayat berharap agar media lokal lebih bertanggung jawab dalam menjalankan tugas jurnalistiknya. Pemberitaan yang akurat, berimbang, dan bertanggung jawab sangat penting untuk menjaga kepercayaan publik dan mencegah penyebaran informasi palsu yang dapat menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat. MIO Batu Bara, lanjutnya, akan terus mengawasi dan memberikan pembinaan kepada media lokal agar senantiasa menjalankan profesinya sesuai dengan kode etik jurnalistik.

Penulis: Rahmat HidayatEditor: Redaksi
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *