Tabloidbnn.info |Aceh tamiang – Pascabencana hidrometeorologi yang melanda Kabupaten Aceh Tamiang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) saat ini tengah bergerak cepat mempersiapkan lokasi pembangunan Hunian Sementara (Huntara) bagi warga terdampak.
Hal tersebut disampaikan oleh Juru Bicara Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang, Agusliayana Devita, S.STP, M.Si, pada Sabtu (20/12/2025).
”Pemerintah daerah sedang mematangkan persiapan lokasi pembangunan Huntara. Ini merupakan langkah prioritas untuk memastikan para korban bencana memiliki tempat tinggal yang layak dalam masa transisi ini,” ujar Devi.
Devi menjelaskan bahwa saat ini pihaknya terus melakukan koordinasi intensif dengan para camat untuk merampungkan pendataan lokasi.
Sejauh ini, usulan telah diterima dari Kecamatan Bandar Pusaka, Sekerak, Seruway, Kejuruan Muda, Karang Baru, dan Manyak Payed.
Dari data yang masuk, lima kecamatan telah mengirimkan detail lokasi.
Empat diantaranya mengusulkan pemanfaatan lahan milik Pemerintah Daerah serta lahan perusahaan perkebunan.
Selain fokus pada hunian sementara, Devi menegaskan bahwa pemerintah tidak akan berhenti di tahap ini saja.
Program pemulihan akan berlanjut hingga warga mendapatkan hunian permanen.
”Setelah pembangunan Hunian Sementara rampung dan dapat ditempati, Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang akan segera melanjutkan agenda pembangunan Hunian Tetap (Huntap) bagi warga,” tambahnya.
Sebagai informasi tambahan, salah satu lokasi Huntara yang saat ini sedang dalam proses pengerjaan berada di area perkebunan PTPN, tepatnya di samping Masjid Kampung Simpang Empat Opak, Kecamatan Karang Baru.












