Tabloidbnn.info.Timika, – Tiga prajurit TNI di Kabupaten Mimika menerima tanda kehormatan Satya Lencana Kesetiaan dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam upacara peringatan HUT ke-80 TNI yang dipusatkan di Kantor Pusat Pemerintahan (Puspem) Jalan Poros Kuala Kencana, SP III Timika, Minggu (5/10).
Tanda kehormatan tersebut diberikan sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi dan pengabdian tanpa cacat selama bertugas. Ketiganya yakni Kapten Laut (P) Aji Guntur Amd, Pasops Lanal Timika (24 tahun pengabdian), Serma Nelson Parhusip, Batiminlok 1710 Mimika (16 tahun pengabdian), dan Praka Isra Perdana Putra, Tamtama Elektronika Dishar Satrad 302 (8 tahun pengabdian).
Penyerahan tanda kehormatan dilakukan pada upacara gabungan tiga matra TNI (AD, AL, dan AU) yang dipimpin oleh Letkol Inf Indra Lutfhi Wibisono, Komandan Batalyon 754, dengan Kapten Lek Sandy Saber P dari Lanud YKU Mimika sebagai Komandan Upacara.
Upacara tersebut dihadiri oleh Sekda Mimika Abraham Kateyau mewakili Bupati dan Wakil Bupati Mimika, Kepala Kantor SAR Timika I Wayan Suyatna, para komandan satuan TNI/Polri, pimpinan instansi vertikal, tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda, serta Ketua YPMAK Leonardus Tumuka.
Dalam amanat Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto yang dibacakan oleh Letkol Inf Indra Lutfhi Wibisono, disampaikan bahwa tema peringatan tahun ini “TNI Prima – TNI Rakyat – Indonesia Maju” menggambarkan semangat TNI yang profesional, responsif, integratif, modern, dan adaptif dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI.
“TNI lahir dari rakyat, berjuang bersama rakyat, dan bersinergi dengan seluruh komponen bangsa untuk mewujudkan Indonesia yang maju, berdaulat, adil, dan makmur,” demikian amanat Panglima.
Ia juga mengingatkan agar seluruh prajurit terus memperkuat keimanan, berhati-hati dalam menggunakan media sosial, serta menjauhi tindakan yang merugikan rakyat.
“Tugas kita semata-mata untuk kepentingan rakyat, bangsa, dan negara tercinta. Jangan mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah hubungan antara TNI dan rakyat,” tegasnya.
Usai upacara, kegiatan dimeriahkan dengan atraksi bela diri militer Trimatra seperti pemecahan balok beton serta penampilan kesenian dan hiburan rakyat yang memeriahkan suasana peringatan.(ron)