Tabloidbnn.info | Aceh Tamiang – Sebagai upaya percepatan pemulihan daerah pasca-hantaman Siklon Tropis Senyar, Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang menginstruksikan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk kembali berkantor. Langkah ini dinilai vital untuk memastikan pelayanan kepada masyarakat kembali prima.
Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Azwanil Fakhri, mewakili Bupati Aceh Tamiang Irjen Pol (P) Drs. Armia Pahmi, MH, Rabu, (17/12/2025) menjelaskan bahwa kebijakan ini adalah wujud tanggung jawab pemerintah daerah kepada masyarakat yang membutuhkan pelayanan cepat pasca-bencana.
Setelah memberikan kelonggaran bekerja fleksibel (Work From Anywhere) selama hampir tiga pekan (26 November – 14 Desember 2025) demi keselamatan ASN dan keluarga, Pemkab kini mengajak seluruh pegawai untuk kembali merapatkan barisan.
”Kini saatnya kita beralih ke fase pemulihan total. Kehadiran seluruh ASN (PNS dan PPPK) serta tenaga outsourcing mulai Senin (15/12) bertujuan untuk konsolidasi, pengecekan kondisi personel, serta gotong royong pembersihan fasilitas layanan publik,” jelas Azwanil.
Terkait poin instruksi yang sempat menjadi perbincangan, Azwanil meluruskan bahwa kebijakan ini tetap bersifat humanis. Pemerintah menyadari bahwa banyak ASN yang juga berstatus sebagai korban bencana.
”Disiplin tetap ditegakkan, namun bagi ASN yang sakit atau berhalangan tetap akibat dampak langsung bencana, toleransi dan kebijakan khusus pasti diberikan. Kami tidak menutup mata atas kondisi saudara-saudara kami,” tambahnya.
Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang berharap masyarakat dan seluruh pegawai dapat memahami kebijakan ini secara utuh demi kepentingan yang lebih besar.
”Mari jadikan ini momentum kebangkitan bersama. Dengan gotong royong seluruh elemen, Aceh Tamiang pasti bisa pulih lebih cepat,” tutupnya.
