Tabloidbnn.info | Aceh Tamiang — Wakil Bupati Aceh Tamiang Ismail mengapresiasi kepedulian tujuh anggota DPRA dari Dapil 7 (Langsa – Aceh Tamiang) yang akan membantu pembangunan Mesjid Agung Aceh Tamiang melalui ‘Pokir’ sebesar Rp. 3.5 miliar.
Apresiasi Itu disampaikan oleh Ismail usai membuka kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan RKPD Kabupaten Aceh Tamiang Tahun 2026 di Aula Setdakab setempat, Senin, (28/4/2025).
Ismail menyampaikan kepedulian tujuh anggota DPRA Dapil 7 menjadi penyemangat Pemkab Aceh Tamiang untuk menyelesaikan perioritas utama dalam membangun Aceh Tamiang Madani, Sejahtera dan Berkelanjutan.
Ketujuh anggota DPRA Dapil 7 (Kota Langsa, Aceh Tamiang) yaitu Nora Idah Nita (Partai Demokrat), Pak Muhammad Zakiruddin (Partai Aceh), Pak Edy Asaruddin (Gerindra), Pak Syamsuri (NasDem), Pak Muhammad Rizky (Golkar), Pak Raja Lukman Zia Ulhaq (PAN) dan Pak Irfansyah (Partai Aceh).
” Insya allah awal mula yang baik, dan masyarakat kita harus mengetahui kepedulian dari tujuh anggota DPRA dari Dapil 7 tersebut,” ungkapnya.
Perlu diketahui Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025-2029, ada delapan isu strategis terbaik cepat yang menjadi atensi penting di Kabupaten Aceh Tamiang dalam pencapaian Visi dan Misi yang harus diwujudkan.
Adapun delapan program terbaik cepat adalah,
1. Program Gizi Sehat untuk Generasi Emas Aceh Tamiang.
2. Program Sehat Bersama Aceh Tamiang
3. Program Lumbung Pangan Aceh Tamiang.
4. Program Sekolah Unggul Aceh Tamiang
5. Program Perlindungan Sosial Aceh Tamiang.
6. Program Tunjangan untuk ASN dan Tenaga Pelayanan Publik yang berkinerja.
7. Program Pembangunan Infrastruktur Kampung dan Perumahan Sehat.
8. Program Penyempurnaan
Infrastruktur Utama.
Dan program yang harus diselesaikan yang menjadi perhatian penting untuk di intervensi bersama terhadap pembangunan yang belum tuntas meliputi:
1. Pembangunan Mesjid Agung;
2. Penanganan Banjir, serta pengerukan di Hilir Muara Sungai Tamiang;
3. Lanjutan Pembangunan Stadion dan sarana pendukungnya;
4. Lanjutan Pembangunan Jalan Elak; dan
5. Akses kawasan wisata unggulan.
