Tabloidbnn.info | Aceh Tamiang – Guna meningkatkan dan mempermudah pelayanan fasilitas kesehatan bagi masyarakat, Wakil Bupati Aceh Tamiang, Ismail SE bersama Field Manager PT. Pertamina EP Rantau Field, Tomy Wahyu Alimsyah meresmikan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), binaan PT. Pertamina di Desa Kebun Rantau, Kecamatan Rantau, Aceh Tamiang. Rabu, (1 Oktober 2025) pagi.
Peresmian posyandu tersebut, Wabup Ismail turut didampingi oleh Field Manager PT. Pertamina EP Rantau Field, Tomy Wahyu Alimsyah, Ketua Forum CSR Aceh Tamiang, Sayed Zainal SH, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tamiang, Mustakim, M.Kes, Sp.DLP, Camat Rantau, Desy Nuriza, S.STP. MM, Kepala Puskesmas Rantau, Personil Koramil dan Polsek Rantau, Datok Penghulu Kampung Kebun Rantau, Jauhari.
Wakil Bupati Aceh Tamiang, Ismail mengatakan bahwa bangunan gedung posyandu ini merupakan fasilitas kesehatan yang dibangun oleh PT. Pertamina melalui program Corporate Social Responsibility(CSR) untuk dapat memenuhi pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang berada di sekitar wilayah operasinya.
Program CSR ini membuktikan bahwa Pertamina tidak hanya fokus pada bisnis, tetapi juga pada kontribusi nyata dalam peningkatan kualitas kesehatan dan lingkungan sekitar perusahaan yakni di Desa Kebun Rantau,” ujarnya.
Oleh karena itu, Ismail berharap agar Pihak PT. Pertamina untuk tidak bosan-bosan dalam membantu masyarakat Aceh Tamiang, melalu program CSR nya.
Semoga Bantuan program CSR Pertamina Ep Rantau dapat bermanfaat bagi masyarakat yang berada di sekitar produksi PT Pertamina Ep Rantau Field.
Sementara itu, Field Manager PT. Pertamina EP Rantau Field, Tomy Wahyu Alimsyah menyampaikan bahwa melalui program CSR, Pertamina Ep Rantau telah membangun Inclusive Shelter di Kampung Kebun Rantau dan disertai Kebun Sehat yang didalamnya ada kebun sehat kampung yakni Tanaman Obat Keluarga (Toga).
Selain bangunan Inclusive Shelter, kita juga membantu peralatan-peralatan Kesehatan, serta pelatihan-pelatihan bagi para kader posyandu, sebutnya.
Ditambahkannya, jika dilihat dari sejarahnya bahwa program CSR pembangunan Inclusive Shelter ini merupakan program empat tahun sekali, dan ini akan terus berkelanjutan.
