Tabloidbnn.info|Makassar– Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam) melakukan peninjauan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Haji Makassar guna memastikan kelancaran pelaksanaan Program Cek Kesehatan Gratis (CKG). Program ini merupakan salah satu kebijakan Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang berdaya saing global.
Asisten Deputi Koordinasi Perlindungan Data dan Transaksi Elektronik Kemenko Polkam, Syaiful Garyadi, menyatakan bahwa CKG bertujuan meningkatkan kesadaran deteksi dini risiko kesehatan pada anak-anak dan remaja.
“Program ini diharapkan dapat mencetak generasi penerus bangsa yang sehat dan berkualitas,” kata Syaiful dalam kunjungannya, Selasa (5/8/2025).
Ia menambahkan, CKG merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah dalam memastikan seluruh warga Indonesia memperoleh akses layanan kesehatan yang mudah. Kemenko Polkam juga mengapresiasi peran tenaga kesehatan di RSUD, puskesmas, dan seluruh pihak yang terlibat.
“Kelancaran program ini membutuhkan sinergi lintas sektor untuk mendeteksi dini masalah kesehatan pada generasi muda,” tegasnya.
*CKG Sekolah Sudah Dimulai*
Program CKG Sekolah, yang dijalankan Kementerian Kesehatan, telah dimulai pada 14 Juli 2025 untuk Sekolah Rakyat. Pada Senin (4/8/2025), program ini diperluas ke sekolah-sekolah di bawah Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah serta Kementerian Agama.
*Dukungan Penuh RSUD Haji Makassar*
RSUD Haji Makassar menyatakan dukungan penuhnya terhadap program pemerintah ini. Wakil Direktur Pelayanan Medik, Keperawatan, dan Diklinov RSUD Haji Makassar, dr. A. Amira Trini Raihanah, menyambut baik kunjungan Kemenko Polkam.
“Kami berkomitmen meningkatkan kualitas layanan kesehatan. RSUD Haji Makassar siap menjadi salah satu pilihan utama masyarakat Sulsel,” kata Amira.
Program CKG merupakan bagian dari inisiatif pemerintah, seperti Sekolah Rakyat, Makan Bergizi Gratis (MBG), pembangunan 3 juta rumah, dan penguatan Koperasi Merah Putih, untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.